Usaha Makanan dan Minuman Sebagai Penunjang Daya Tarik Wisata di Kabupaten Barru Sulawesi Selatan

Arifin, Muhammad Usaha Makanan dan Minuman Sebagai Penunjang Daya Tarik Wisata di Kabupaten Barru Sulawesi Selatan. Politeknik Pariwisata Makassar.

	Text COVER.pdf Download (228kB)
	Text BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (432kB)
	Text BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (868kB)
	Text BAB 3 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (334kB)
	Text BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (620kB)
	Text BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (156kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motivasi, minat, dan kesiapan berwirausaha terhadap pengembangan usaha makanan dan minuman di kawasan wisata Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Kabupaten ini memiliki potensi wisata yang signifikan karena terletak di jalur lintas trans Sulawesi, serta menunjukkan peningkatan jumlah wisatawan domestik dalam lima tahun terakhir, meskipun kunjungan wisatawan mancanegara menurun sejak 2018. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data dari responden yang memiliki ketertarikan untuk berwirausaha di sektor pariwisata, terutama dalam usaha kuliner. Melalui analisis regresi linier berganda, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel motivasi, minat, dan kesiapan berwirausaha berpengaruh signifikan terhadap pengembangan usaha makanan dan minuman di kawasan wisata. Dari ketiga variabel tersebut, kesiapan berwirausaha memiliki pengaruh paling dominan terhadap pengembangan usaha (p < 0,05), diikuti oleh motivasi dan minat. Model regresi yang digunakan dalam penelitian ini menjelaskan 74,3% variansi dari variabel dependen, yaitu pengembangan usaha kuliner. Basil uji ANOVA menunjukkan bahwa model regresi ini signifikan (F = 98,209; p < 0,05), mengindikasikan hubungan yang kuat antara ketiga faktor tersebut dan pengembangan usaha di bidang kuliner wisata. Penelitian ini menyimpulkan bahwa untuk meningkatkan daya tarik wisata di Kabupaten Barru, perlu ada peningkatan kesiapan berwirausaha masyarakat lokal, serta upaya dalam menumbuhkan motivasi dan minat berwirausaha. Dukungan pemerintah dan program pelatihan wirausaha dapat memperkuat sektor kuliner di kawasan wisata dan memberikan dampak positifpada perekonomian lokal. Kata Kunci: Motivasi, minat, kesiapan berwirausaha, usaha kuliner, daya tarik wisata, Kabupaten Barru.

Actions (login required)

View Item